Hal ini perlu dipertanyakan ke Bidangnya, yaitu di Bina Sumber Daya Air Bina Marga Kontruksi.
Setelah ditelusuri, proyek pembuatan Drainase/pembuatan saluran air di tempat kerja tersebut sangat janggal hasil kerjanya, seperti asal dikerjakan saja. Padahal proyek ini dikerjakan dengan APBD TA 2024 Sebesar Rp. 667.937.000,00.

Jonny Marbun bertanya kepada masyarakyat setempat yaitu beberapa oknum di warung kopi tempat lokasi kerja yg sudah selesai. Ia meminta keterangan hasil kerja di lokasi kampung tersebut. Mereka menjawab hasil kerja dari dinas Bina Sumber Daya Air Bina Marga Dan Bina Kontruksi Pemkab tidak memuaskan. Alasannya adalah sesuai dengan hasil terlihat nyata, tidak memuaskan.
Jonny Marbun mengharapkan dan menghimbau kepada Dinas terkait khususnya Kepala Dinas Bapak Janso Sipahutar agar turun ke lapangan lokasi kerja untuk melihat hasilnya. Apabila memang ada temuan yg memang kurang bagus, baik mutu maupun volume, tolong diperbaiki karna proyek tersebut masih tahap anggaran berjalan.
Ketua forum kritisi Masyarakyat Sumut masih yakin bahwa kadis dan staff selalu berkomitmen mengutamakan mutu kerja dari pada asal kerja dan akhirnya terjerat hukum.